Sejak kemumculan terakhirnya pada 2021, Supe Bluemoon akan menyapa langit malam di penghujung Agustus 2023.
Blue Supermoon. (Foto: theussun)

Fenomena indah malam hari, Blue Supermoon (Bulan Biru Besar), segera unjuk gigi. Diprediksi pemandangan langka ini berlangsung pada Rabu (30/8/2023) malam.

Masyarakat tanah air dapat turut menyaksikan Blue Supermoon, tanpa menggunakan alat bantu.

Melansir Nasa, Blue Supermoon mulai bisa disaksikan mulai pukul 21.36 EDT atau 17.36 WIB. Pertunjukkan langit ini bergulir selama tiga hari, hingga Jumat pagi.

Selain itu para penikmat juga bisa menyaksikan planet Saturnus di hari yang sama. Planet cincin debu ini terletak 5 derajat di kanan atas Blue Supermoon. Dan bergerak serupa arah jarum jam seiring berjalannya malam, mengelilingi bulan. 

Melansir Kompas, Blue Supermoon hanya berukuran 7 persen lebih besar dari bulan biasa. Namun perbedaan ini akan jelas dengan alat bantu seperti teleskop kecil atau kamera.

Persentase ini disampaikan oleh Staf Peneliti Obsevatorium Bosscha, Agus Triono PJ.

"Sehingga ukuran tampak Bulan saat supermoon nanti sekitar tujuh persen lebih besar daripada ukuran tampak purnama biasanya," kata Agus.

Masyarakat disarankan untuk menyaksikan fenomena 3 tahunan ini di tempat yang minim cahaya. Sebenarnya di mana pun akan terlihat, selama langit cerah. Namun menurut Agus, lebih tampak jelas saat disaksikan melalui tempat gelap.

"Sebaiknya gelap, meskipun pada dasarnya purnama bisa dilihat dari daerah mana pun asalkan cerah pada saat itu." ujar Agus.

Melansir CNN Indonesia, bulan biru yang super ini bertepatan dengan perigee

 Yakni titik di orbit bulan yang paling dekat dengan Bumi. Saat fenomena ini terjadi, jarak Bulan ke Bumi sekitar 357.344 kilometer.



Orang biasa yang sedang biasa-biasa saja

What's your reaction?

Comments

https://ngepop.id/assets/images/user-avatar-s.jpg

0 comment

Write the first comment for this!