Lingcod Pasifik digadang-gadang menjadi ikan predator terganas di dunia melebihi Piranha. Bukan tanpa alasan, ikan ini memiliki sebanyak 555 gigi yang melapisi seluruh mulutnya dan setajam silet. Berbeda dengan Piranha yang hanya memiliki 12 sampai 14 buah gigi atas dan bawah.
Lingcod pasifik (Ophiodon Elongatus) adalah ikan omnivora yang sering ditemukan di Pasifik utara. Pada saat dewasa, panjang Lingcod bisa mencapai sekitar 50 cm, tetapi beberapa Lingcod telah mencapai 1,5 m. Ikan Lingcod tidak mempunyai gigi seperti manusia, tetapi mempunyai gigi hampir mikroskopis yang setajam silet, memenuhi setiap permukaan tulang mulutnya. Selain itu, di dalam mulut ikan ini juga dipenuhi dengan stalaktit gigi kecil dan memiliki rahang kedua, yang disebut rahang faring.
Wujud ikan Lingcod Pasifik. (Foto: Dok. National Geographic)
Penelitian yang diterbitkan Oktober tahun lalu di jurnal ilmiah Proceedings of the Royal Society B mengungkapkan, ikan Lingcod mampu menumbuhkan sekaligus kehilangan sekitar 20 giginya setiap hari.
“Jika manusia memiliki skema gigi yang sama dengan Lingcod, artinya semua gigi kita akan diganti yang baru setiap hari,” tegas Profesor biologi di University of Washington Adam Summers yang dilansir dari National Geographic, Sabtu (30/10/2021).
Bentuk gigi ikan Lingcod. (Foto: Dok. National Geographic)
Lingcod merupakan salah satu ikan yang paling ditakuti oleh para pemancing dan dikenal sebagai pemburu yang rakus, mereka memakan apa saja yang bisa dimasukkan ke dalam mulutnya. Pada saat Lingcod menyerang, rahang pertamanya akan bergerak ke depan, hingga menyeret mangsa ke dalam mulut tempat rahang faring bagian dalam bekerja untuk mencabik-cabik dan menghancurkan. Strategi tersebut berhasil karena Lingcod akan secara terus menerus menumbuhkan gigi barunya. (*)
Comments
0 comment