Musik

Tawa: Nadin Amizah Mengajak untuk Belajar Mencintai Diri Sendiri

Anggar HW

posted on 8 months ago

437
views

Menjelang rilisnya album 'Untuk Dunia, Cinta dan Kotornya', single 'Tawa' dilahirkan dengan penuh cinta.

Poster lagu 'Tawa'. (Foto: cakcaine/instagram)

Musisi muda tanah air, Nadin Amizah, rilis single 'Tawa', di kanal You Tube Nadin Amizah, pada Jumat (1/9/2023).

Tawa melabeli nama 'anak' ketiga dari album musik keduanya.

Bagaikan serial drama, ketiga lagu yang dirilis Nadin seperti serial cinta yang berkelanjutan.

Bagian pertama, lagu 'Rayuan Perempuan Gila' menggambarkan seseorang yang merasa tidak pantas dimiliki siapapun. Ketidakjelasan persona dan jalan kehidupan yang abstrak.

Dilanjutkan dengan lagu 'Semua Aku Dirayakan', semua ketakutan dan ketidakpastian dimusnahkan. Kegilaan yang diredam oleh bentuk cinta terbaik.

Cerita cinta ini kemudian berlabuh di lagu 'Tawa'. Berangkat dari luka dan derita, berakhir penuh tawa. Menghadapi pahitnya dunia dengan menerima penuh suka cita.

Hikmah cerita yang ingin ditunjukkan Nadin dari lagu terbarunya, mengajak para pendengar untuk belajar sadar dan berani mencintai diri sendiri.

“Ada yang mungkin sudah (mencintai diri sendiri) dari mereka kecil karena diajarkan oleh orangtua, ada yang belajar dari sahabat-sahabatnya,” kata Nadin, dalam press release-nya, mengutip Kompas.

Musisi 'cegil' ini meluapkan emosi baik dari lagu Tawa. Sebuah bentuk rasa cinta kepada diri sendiri, yang awalnya diberikan oleh seseorang kepadanya.

"Jadi, apapun yang mereka percaya tentang aku, adalah apa yang aku percaya tentang aku juga. Itu adalah yang menginspirasi aku di lagu ‘Tawa," jelas Nadin.

Menurut pengakuan musisi kelahiran Bandung, melalui akun Instagram pribadinya @cakecaine, menjelaskan bahwa lagu 'Tawa' adalah kado terakhir sebelum album 'Untuk Dunia, Cinta dan Kotornya'. Album kedua ini dijadwalkan rilis pada 13 Oktober 2023 mendatang.

"Sebagai hadiah terakhirku sebelum menyambut album kedua nanti, aku harap kamu berkenan," tulis Nadin dalam unggahannya tentang lagu 'Tawa'.

Serupa dengan kelahiran dua lagu sebelumnya, Lafa Pratomo berperan sebagai produser lagu Tawa. Selain itu, Lafa berperan besar dalam aransmen musik. Karena memang Nadin tak sendiri dalam menulis lagu ini, ia dibantu oleh Lafa dan Ramadhan Zulqi.

"Mungkin biasanya aku berusaha mengkurasi warna apa saja yang produser tersebut ingin masukkan, karena aku cukup posesif. Namun kali ini, aku sangat-sangat memberikan keleluasaan untuk Kak Lafa." jelas Nadin.