Cerita Raline Shah Tampil Memukau dengan Kebaya di Festival Film Cannes 2023

Raline Shah memilih mengenakan kebaya tersebut untuk menunjukkan salah satu budaya Indonesia.

Raline Shah menjadi perbincangan publik setelah tampil memukau dengan kebaya biru dongker di Festival Film Cannes 2023 di Perancis.

Penampilannya tersebut menarik perhatian banyak aktor dunia yang hadir dalam acara tersebut. Raline Shah bahkan mengungkapkan bahwa ia menjadi viral dan menjadi sorotan ketika berjalan di karpet merah.

"Kesannya cukup positif, ternyata menggunakan kebaya bisa viral," kata Raline Shah di Senayan, Jakarta Pusat, kemarin.

Raline Shah mengungkapkan bahwa tahun lalu ia tidak berhasil menggunakan kebaya dalam festival dunia ini karena pada saat itu ia belum memiliki kebaya yang cocok dan mewakili dirinya. Namun, pada tahun ini, ia membawa kebaya dan menggunakannya untuk hadir dalam acara Festival Film Cannes.

"Tahun ini aku berpikir, 'Baiklah, bawa satu kebaya saja, siapa tahu ada kesempatan untuk mengenakannya', dan ternyata mereka (aktor lain) sangat antusias," lanjutnya.

Raline Shah memilih mengenakan kebaya tersebut untuk menunjukkan salah satu budaya Indonesia. Ia juga diminta untuk menggunakan kostum nasional pada acara tersebut.

Hal ini membuat Raline Shah merasa sangat bangga. Ia ingin kebaya Indonesia dikenal di dunia seperti pakaian tradisional dari negara lain.

"Artis India bangga mengenakan sari, sedangkan orang Indonesia identitasnya adalah kebaya, sama halnya dengan orang Jepang yang mengenakan kimono. Jadi, kita harus bangga," papar Raline Shah.

Pada kesempatan itu, Raline Shah memakai kebaya biru dongker dari Maison Baaz Couture. Penampilannya semakin cantik dengan perhiasan berwarna senada dari Chopard.

Sering Disebut Anak Konglomerat

Raline Shah, disebutkan anak dari konglomerat asal Medan, Sumatera Utara, yang telah lama dikenal dalam industri hiburan dan film. Namun, belakangan ini, Raline Shah tampak lelah dengan stigma yang melekat padanya sebagai anak konglomerat yang mendapatkan segala sesuatu dengan mudah.

Dalam sebuah wawancara di Senayan, Jakarta Pusat, Raline Shah memberikan tanggapan yang menarik.

"Dalam hal ini, kita harus menggunakan apa yang kita miliki untuk mengembangkan potensi kita," ungkapnya.

Banyak orang beranggapan bahwa Raline Shah memiliki keistimewaan untuk hadir di berbagai acara dunia, seperti Festival Film Cannes di Perancis. Namun, Raline Shah menegaskan bahwa tidak semua prestasi harus diumbar ke publik.

Pernyataannya tersebut dimaksudkan untuk menegaskan bahwa kesuksesan Raline Shah tidak semata-mata karena kedudukan orang tuanya.

"Ketika berbicara tentang prestasi, itu relatif. Tidak semua hal yang kita lakukan harus dipamerkan di media. Banyak orang yang berprestasi tanpa memiliki keinginan untuk bersinar di kancah internasional," jelas Raline Shah dengan santai.

Raline Shah juga berpendapat bahwa banyak artis Indonesia sebelumnya telah diundang ke beberapa acara dunia, tetapi memilih untuk tidak hadir.

Bagi Raline Shah, keistimewaan bisa membantu seseorang, tetapi juga bisa merugikan orang yang sama di momen yang lain.

"Ada begitu banyak orang yang memiliki keistimewaan namun melakukan hal-hal yang buruk, bahkan lebih buruk. Menurutku, keistimewaan bisa menjadi peluang, tetapi juga bisa menjadi batu yang dilemparkan orang kepada kita," tegas Raline Shah.

Dalam kesempatan ini, Raline Shah menegaskan bahwa penting untuk menghargai dan menggunakan keistimewaan dengan bijak, serta fokus pada pengembangan diri dan pencapaian tanpa mengabaikan nilai-nilai integritas dan kerja keras.

"There so many people with previlidge that do worst things, melakukan hal yang lebih parah. Kalau menurut aku sih ya itu, privilege bisa jadi loncatan, tapi bisa jadi batu yang dilempar orang ke kita," tegas Raline Shah.

Raline Shah Bantah Diperlakukan Istimewa

Raline Shah, seorang nama yang tak bisa dipisahkan dari industri hiburan Indonesia. Namun, ada satu fakta menarik tentang Raline yang perlu diketahui: karier gemilangnya tidaklah didukung oleh keluarganya. Dalam sebuah wawancara di Jakarta, Raline dengan tegas menyatakan bahwa keluarganya tidak memiliki keterkaitan apa pun dengan dunia seni atau hiburan.

"Keluarga saya, baik itu beberapa generasi sebelumnya, tidak ada yang berkecimpung di bidang seni atau hiburan," ungkap Raline Shah dengan tegas pada saat itu.

Sejak awal, Raline mengakui bahwa ia tidak pernah mendapatkan dukungan penuh dari keluarganya dalam mengejar karier sebagai seorang artis. Bahkan, ia mengungkapkan bahwa dukungan finansial dan mental sangat minim, bahkan sering kali dihujat oleh keluarganya karena pandangan konservatif yang mereka anut.

Pernyataan Raline ini seakan ingin menepis pandangan bahwa ia diperlakukan istimewa atau mendapat kemudahan di dunia hiburan hanya karena latar belakang keluarganya. Faktanya, Raline Shah telah membuktikan bahwa kesuksesan dalam industri ini bergantung pada tekad, kerja keras, dan bakat yang dimiliki, bukan sekadar pengaruh keluarga.

Raline juga mengungkapkan bahwa ia sudah lelah untuk merasa terluka atau memikirkan tudingan-tudingan yang ditujukan kepadanya terkait perilaku istimewa. Ia telah memilih untuk fokus pada karier dan tidak membiarkan komentar-komentar negatif tersebut memengaruhi dirinya.

Pilihan Raline untuk melawan segala rintangan dan menjalani kariernya tanpa dukungan keluarga adalah inspiratif. Ia membuktikan bahwa kesuksesan sejati dapat dicapai melalui kerja keras, tekad, dan keyakinan pada diri sendiri.

Raline Shah, seorang bintang yang bersinar di dunia hiburan Indonesia, adalah contoh nyata bahwa tak ada batasan dalam mencapai impian. Meskipun tanpa dukungan keluarga, Raline telah membuktikan bahwa ia memiliki bakat yang luar biasa dan pantang menyerah.

Dalam perjalanan kariernya, Raline Shah terus menunjukkan bahwa ia adalah seorang profesional yang berdedikasi dan berkomitmen. Ia adalah bukti bahwa ketekunan dan keberanian dapat membawa seseorang menuju kesuksesan, bahkan ketika dukungan keluarga tidak ada.

Dengan setiap peran yang dimainkannya, Raline Shah terus menginspirasi generasi muda untuk mengikuti impian mereka, tidak peduli apa latar belakang keluarga mereka. (*)